Sabtu, 15 Juni 2013

Studi Kasus Implementasi Sistem Basis Data Pada Sistem Infromasi Penggajian Universitas PQR

Salah satu teknologi yang sedang berkembang pesat adalah teknologi informasi. Perkembangan ini dapat meningkatkan kinerja dan memungkinkan berbagai kegiatan dapat dilaksanakan dengan cepat, tepat, san akurat, sehingga dapat meningkatkan produktivitas. Kelebihan ini semestinya bisa dimanfaatkan oleh semua kalangan dan lembaga-lembaga di dunia termasuk lembaga pendidikan. Kali ini penulis akan membahas tentang permasalahan di Universitas PQR yaitu mengenai pengolahan data gaji karyawan di Universitas PQR. Masih belum akuratnya perhitungan gaji pegawai membuat Universitas ini kesulitan mengolah data gaji pegawai. Maka dari itu teknologi sangat dibutuhkan untuk memudahkan pengolahan data tersebut.

Hal pertama yang perlu dilakukan adalah melakukan perancangan Basisdata. Proses ini merupakan bagian dasar yang meliputi: pengumpulan data dan analis, perancangan database secara konseptual, pemilihan DBMS, perancangan database secara logika, perancangan database secara fisik, dan implementasi sistem basisdata.

Sabtu, 18 Mei 2013

Berbagi cerita di Sistem Basis Data

Saatnya berbagi.. Kali ini saya akan berbagi informasi mengenai sistem basis data. Nah, sebelumnya kita kenalan dulu ya sama sistem basis data. Sistem basis data adalah sekumpulan basis data yang saling berhubungan satu sama lain yang memungkinkan pemakaian bersama untuk mengakses dan memanipulasi data-data  tersebut. Bicara masalah Sistem basis data (atau biasa disingkat sisbasdat di jurusan saya :D) erat kaitannya dengan integritas data, transaksi (untuk transfer data antar pengguna nih), concurrency, back end programming, XML, dan tentunya keamanan basis data. Untuk lebih jelasnya ayo kita pelajari.
Pertama, kita bahas tentang integritas data. Tentunya kita bertanya-tanya untuk apa sih? (kalau engga, coba tanya sekarang, hehe). Tujuannya untuk menjaga validitas dan konsistensi data. Misalnya data mahasiswa, setiap mahasiswa mempunyai NIM yang unik, maka untuk menjaga validitas agar tidak ada NIM yang sama muncullah constraint unique. Untuk penulisan constraint itu sendiri, bisa tulis sebaris dengan nama kolomnya atau terpisah.